Memperbaiki Error Grub Rescue di Windows Setelah Menghapus Partisi Linux - Mas Fadli

Friday 1 March 2019

Memperbaiki Error Grub Rescue di Windows Setelah Menghapus Partisi Linux


Grub rescue terjadi karena ada kesalahan pada file grub ataupun kehilangan file grub pada pc/laptop yang kita gunakan. Biasanya hal ini terjadi ketika kita menggunakan 2 sistem operasi dalam 1 laptop dan secara sengaja atau pun tidak menghapus partisi yang didalamnya terdapat file dari grub (boot loader).


Sebelumnya saya menggunakan 2 sistem operasi yaitu Windows 8.1 dan Ubuntu 16.04. Grub rescue ini terjadi setelah saya menghapus partisi dari linux ubuntu. Karena GRUB (boot loader) yang saya gunakan sebelumnya adalah file GRUB dari distro yang saya hapus tersebut, maka otomatis perangkat komputer kehilangan boot loader dan muncul GRUB rescue ketika dihidupkan.

Pada postingan kali ini saya akan membagikan langkah-langkah yang harus dilakukan untuk memperbaiki boot loader yang hilang menggunakan Live USB Linux.

Langkah-langkah perbaikan
1. Siapkan bootable Linux yang digunakan untuk Live CD nanti.
2. Tancapkan Flashdisk ke port USB yang ada di PC/Laptop dan boot ke sistem operasi linux tadi. Pastika kalian masuk ke mode uji coba saja ya jangan ke mode install.
3. Sekarang buka terminal linux dan ketikkan perintah
Sudo apt-get install lilo

4. Sekarang install grub boot loader di partisi mbr. ketikkan perintah
Sudo grub-install /dev/sda mbr

5.  Jika sudah langkah terakhir adalah mengupdate grub yang sudah diinstall tadi. Ketikkan perintah
Sudo update-grub

6. Setelah berhasil reboot PC/Laptopnya dan jangan lupa untuk mencabut flashdisk agar tidak kembali masuk ke sistem operasi linux.

Itu tadi langkah-langkah untuk memperbaik boot rescue atau boot loader yang hilang. Semoga berhasil ya dengan mengikuti langkah diatas. Jika ada kritik dan saran langsung saja kalian tuliskan di kolom komentar. Salam Literasi.

Share with your friends

2 comments

  1. cara lain selain menggunakan live cd gak ada bang?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Maaf slow respon ya.. Untuk cara selain menggunakan live CD ada apa tidaknya, mimin kurang tau. Selama ini mimin masih menggunakan live CD. Dan kebanyakan teman mimin juga menyarankan menggunakan live CD

      Delete

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done
close