Jenis dan Fungsi Kabel Jaringan di Cisco Packet Tracer - Mas Fadli

Wednesday 20 March 2019

Jenis dan Fungsi Kabel Jaringan di Cisco Packet Tracer


Cisco Packet Tracer merupakan simulasi jaringan yang disediakan oleh perusahaan Cisco agar setiap orang dapat belajar membangun sebuah jaringan tanpa harus membeli perangkat jaringan tersebut, mengingat harganya yang dapat dibilang mahal.


Di dalam Cisco Packet Tracer tersedia berbagai macam hardware jaringan yang disediakan dan juga berbagai jenis kabel yang dapat digunakan dengan fungsinya yang berbeda-beda. 

Kali ini mimin akan membahas tentang jenis dan fungsi kabel jaringan di Cisco Packet Tracer. 


Jika dilihat pada gambar diatas setidaknya ada 12 jenis kabel tentu dengan fungsi yang berbeda-beda. Pada kesempatan ini mimin akan membahas fungsi dari 9 dari 12 kabel tersebut. Langsung saja ke pembahasan.

Jenis dan Fungsi Kabel Jaringan

1. Automatically Chose Connection
Kabel ini akan menentukan secara otomatis kabel apa yang dapat digunakan untuk menghubungkan antar device/perangkat dalam jaringan.

Jadi apabila kalian bingung kabel manakah yang harus digunakan antar device, gunakan saja kabel ini (simple kan).

2. Console
Kabel ini biasanya digunakan untuk mengkonfigurasi sebuah pernagkah jaringan secara langsung. Biasanya tidak digunakan untuk menghubungkan jaringan, hanya mengkonfigurasi sebuah perangkat jaringan secara langsung

3. Straigh-Through
Kabel ini biasa digunakan untuk menghubungkan 2 pernagkat jaringan yang berbeda jenis dengan port ethernet, seperti menghubungkan PC-Host dengan Switch atau hub, router dengan switch, dll.

4. Cross-Over
Kabel ini biasanya digunakan untuk menghubungkan 2 perangkat jaringan yang sama jenis dengan port ethernet, seperti switch dengan switch, router dengan router, pc dengan pc, dll.

5. Fiber Optic
Kabel jaringan yang digunakan untuk menghubungkan 2 perangkat yang menggunakan media antarmuka fiber optic. Kabel fiber biasanya digunakan pada switch dan router karena kecepatan transfer yang lebih besar dibandingkan kabel UTP. Kabel ini dapat digunakan dimana saja yang terdapat antarmuka/interface fiber optic.

6. Phone
Kabel yang biasanya digunakan untuk menghubungkan telepon dengan port RJ11.

7. Coaxial
Kabel yang biasanya digunakan dalam topologi bus dna biasanya digunakan untuk menghubungkan radio.

8. Serial DCE (Data Communications Equipment)
Serial DCE sering juga disebut RS-232. Ini adalah eprlatan komunikasi yang melakukan fungsi seperti konversi sinyal, coding, dan line-clocking. Dapat menjadi bagian dari peralatan DTE (Data Terminal Equipment). Kabel ini bisanya digunakan untuk modem atau leased line.

9. Serial DTE (Data Terminal Equipment)
Perlatan komunikasi yang mengubah infomasi menjadi sinya dan melanjutkannya ke pengguna kabel DTE, biasanya digunakan untuk monitor dan printer.

Share with your friends

9 comments

  1. Replies
    1. terimakasih kembali atas kunjungannya, semoga bermanfaat ya

      Delete
  2. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  3. mau tanya mas waktu menghubungkan switch dengan pc kok fastethernet nya sampai 3/1 saja ya? padahal saya ingin membuat pc client nya sampai 5. adakah solusinya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. jadi harus ditambahkan ethernet lagi di switchnya, ada di configurasi switch tsb

      Delete

Notification
This is just an example, you can fill it later with your own note.
Done
close